Jenis-jenis plastik cor berdasarkan warnanya merupakan informasi penting yang perlu Anda ketahui sebelum memulai proyek konstruksi, khususnya pengecoran beton. Plastik cor memiliki peran vital dalam menjaga kualitas beton agar tidak tercampur dengan kotoran atau kehilangan kadar air akibat merembes ke tanah.
Ketahui Jenis-Jenis Plastik Cor berdasarkan Warnanya
Salah satu cara untuk membedakan jenis plastik cor adalah berdasarkan warna, yakni hijau, biru, dan bening. Dari ketiganya, warna hijau menjadi pilihan paling populer di banyak proyek pengecoran. Seperti apa karakteristik dan kegunaan masing-masing warna plastik cor ini? Simak ulasannya di bawah ini.
Plastik Cor Warna Hijau
Plastik cor warna hijau menjadi pilihan yang paling umum digunakan dalam berbagai proyek konstruksi, terutama untuk alas pengecoran beton. Warna ini mudah ditemukan di pasaran dan sering kali dipilih oleh kontraktor karena visibilitasnya yang baik di lapangan. Selain itu, plastik cor hijau memiliki ketebalan yang cukup ideal untuk menahan tekanan campuran beton basah. Keunggulan lain dari warna hijau ini adalah kemampuannya dalam membantu proses pengawasan pengecoran karena warnanya yang kontras dengan semen dan pasir.
Plastik Cor Warna Biru
Berikutnya adalah plastik cor warna biru. Meskipun memiliki tampilan menarik dan terang, warna biru justru jarang berfungsi dalam proyek pengecoran besar. Salah satu alasannya adalah karena plastik biru tidak sepopuler hijau dan bening dalam hal distribusi dan ketersediaan. Namun, bukan berarti plastik cor biru tidak layak untuk Anda pertimbangkan. Pada beberapa proyek yang memerlukan visualisasi lebih cerah atau pembeda dari plastik standar, warna biru bisa menjadi pilihan alternatif. Kualitas dan ketebalannya pun tidak kalah dengan warna lainnya.
Plastik Cor Warna Bening
Pilihan lainnya adalah plastik cor warna bening atau transparan. Plastik ini sering orang gunakan bukan hanya untuk pengecoran, tapi juga keperluan lain seperti alas penjemuran, pelapis atap sementara, hingga pembungkus material. Kelebihan dari plastik bening adalah kemampuannya untuk menampilkan permukaan tanah atau material di bawahnya secara langsung, sehingga cocok untuk area yang memerlukan inspeksi visual. Transparansi ini juga membuatnya mudah dipantau apakah ada kotoran, air, atau kerusakan pada lapisan plastik.
Fungsi Utama Plastik Cor Berdasarkan Warna
Meskipun memiliki warna yang berbeda, pada dasarnya fungsi utama dari ketiga warna plastik cor tersebut tetap sama, yakni sebagai pelapis alas pengecoran untuk mencegah kebocoran air dari campuran beton serta menjaga agar permukaan pengecoran tetap bersih dan rapi. Pemilihan warna biasanya disesuaikan dengan preferensi kontraktor, kebutuhan proyek, dan juga kemudahan pengawasan di lapangan.
Bahan dan Ketebalan Plastik Cor
Selain warna, jenis-jenis plastik cor berdasarkan warnanya juga erat kaitannya dengan bahan dan ketebalannya. Sebagian besar plastik cor terbuat dari bahan LLDPE (Linear Low Density Polyethylene) yang terkenal fleksibel dan kuat. Ketebalan plastik cor biasanya berkisar antara 0,3 mm hingga 0,7 mm.
Semakin tebal plastik, maka semakin tinggi daya tahannya terhadap tekanan beton basah. Warna hijau dan biru umumnya tersedia dalam ketebalan yang lebih tinggi ketimbang bening. Sehingga cocok untuk proyek berskala besar atau area yang membutuhkan perlindungan ekstra.
Tips Memilih Warna Plastik Cor yang Tepat
Saat memilih warna plastik cor, sebaiknya sesuaikan dengan kondisi proyek dan kebutuhan visualisasi di lapangan. Jika Anda ingin kemudahan dalam memantau kondisi pengecoran, plastik hijau adalah pilihan terbaik. Namun jika proyek Anda memerlukan kejelasan visual terhadap permukaan bawah, maka plastik bening lebih disarankan. Warna biru bisa digunakan sebagai alternatif estetika atau pembeda dari jenis plastik lainnya.
Penutup
Variasi plastik cor berdasarkan warnanya terdiri dari tiga pilihan utama, yakni hijau, biru, dan bening. Masing-masing memiliki keunggulan dan karakteristik tersendiri sesuai kebutuhan proyek. Warna hijau menjadi pilihan dominan karena visibilitas dan kekuatannya.
Plastik bening unggul dalam transparansi, sementara warna biru cocok untuk keperluan tertentu yang mengutamakan tampilan visual. Apa pun pilihan warnanya, pastikan Anda menggunakan plastik cor berkualitas tinggi agar hasil pengecoran lebih kokoh dan tahan lama.
Salah satu kesalahan yang sering terjadi dalam memilih plastik cor adalah menggunakan plastik dengan ketebalan yang terlalu tipis. Plastik cor yang tipis cenderung kurang kuat dan mudah rusak. Sehingga tidak mampu memberikan perlindungan optimal dalam proses pengecoran.
Berbeda halnya dengan plastik cor merek Urban Plastic yang memiliki ketebalan antara 50 hingga 60 mikron, sehingga lebih tahan lama dan mampu menahan tekanan air dengan baik. Dengan memahami jenis-jenis plastik cor Urban Plastic serta kesalahan umum dalam pemilihannya, penting bagi Anda untuk menyesuaikan pilihan plastik cor sesuai kebutuhan.
Pemilihan yang tepat akan mencegah terjadinya rembesan air dan mendukung hasil konstruksi yang lebih kokoh dan tahan lama. Dengan memahami jenis-jenis plastik cor berdasarkan warnanya, Anda dapat menentukan pilihan terbaik untuk menunjang keberhasilan proyek konstruksi Anda.
Perusahaan PT. Urban Plastik Indonesia adalah Pabrik Plastik di Indonesia yang menjual produk-produk plastik seperti Tali Rafia, Plastik Cor, Plastik Sampah, Plastik Mulsa, Selang Irigasi, Plastik Singkong, Kantong Mayat, Karung Plastik, Geotextile Non Woven, Geomembrane, Geobag, Welding Rod, biji plastik, terpal plastik, Geogrid dan Geomat. Untuk informasi lebih lanjut mengenai Plastik Cor merk Urban Plastic, silahkan hubungi melalui: Whatsapp/Mobile Phone : +62 811 9151 338 (Anna) atau: Email: info@urbanplastic.id
